WAJAR jika minat warga Desa Juntinyuat, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, untuk bekerja di luar negeri cukup tinggi. Karena gaji yang diberikan cukup menggiurkan.
Niatan untuk memperbaiki ekonomi kemungkinan besar bisa terwujud jika mampu membaca peluang dan mengatur keuangan hasil kerja di luar negeri. Pasalnya, jika memilih bekerja di Taiwan, minimalnya uang Rp 8 juta per bulan sudah di tangan.
loading...
loading...
Itu untuk yang profesinya sebagai pembantu rumah tangga. Nah, jika memiliki kemampuan lebih, tentu saja uang yang dibawa akan lebih banyak. Bisa sampai Rp 15 juta per bulan, bahkan lebih.
Ketua Komunitas Buruh Migran Desa Juntinyuat, Diyana mengatakan, untuk kiriman uang yang diterima keluarga TKI memang tidak bisa dipastikan. Namun, kata dia, penghasilan menjadi TKI sangat lebih dari cukup dan di atas kata layak.
BACA JUGA:
“Yang bekerja di pabrik biasanya gajinya Rp 15 juta per bulan bahkan bisa lebih. Jadi silakan bisa dikira-kira sendiri berapa jumlah uang kiriman per bulannya untuk keluarga di sini,” ujarnya.
Sementara, berdasarkan data Kantor Pos Cabang Indramayu, kiriman uang melalui layanan Western Union mencapai Rp 55 miliar setiap bulannya dengan jumlah 11 ribu transaksi. Dalam satu hari, pihak kantor pos menerima uang pengiriman sekiitar Rp 11,6 miliar.
“Itu baru yang dari kantor pos. Belum via perbankan,” ujar Kepala Kantor Pos Cabang Indramayu, M Wijayakatwang.