Alasan mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang itu menggagas sistem full day school agar anak tidak sendiri ketika orangtua mereka masih bekerja dan bisa menutup celah kenakalan pada anak.
"Pendidikan seharusnya memperbanyak interaksi antara anak dengan orang tua, bukan menghilangkannya. Hanya karena kita menyekolahkan anak, tidak berarti tanggung jawab mendidik anak gugur. Kalau orang tua sibuk, mereka harus didorong untuk menyisihkan waktu, bukan malah membiarkan mereka jauh dari anak-anak." Tulis Hasanudin Abdurakhman, Doktor di bidang fisika terapan dari Tohoku University, Jepang di kolom kompas.
"Rasanya tidak perlu lagi saya jabarkan argumen soal pentingnya interaksi dengan anak. Kalau masih ada yang meragukan hal itu, sebaiknya mereka punya anak dari tabung saja, pakai mesin-mesin pembiakan" tambahnya.
Menurutnya seharusnya orang tua yang menyisihkan waktu untuk anak, bukannya malah menambah jam belajar yan berlebihan.dengan materi pelajaran bertumpuk tinggi, menyita ruang interaksi dan kebebasan anak. Sekolah yang itupun masih akan ditambah lagi dengan berbagai jenis les. Ini sekolah atau pabrik? Pungkasnya (sumber: republika & kompas)