“Pelaku WA (mucikari), dan SA ini korbannya. Mereka masih kelas dua dan tinggalnya bertetangga,” ujar Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Suratmi.
Setelah dimintai keterangan , SA ini mengaku jika dirinya sengaja menjual diri lantaran ingin membayar cicilan motor dan mau jadi pekerja seks komersil (PSK).
Namun kasus ini terdengar oleh pihak orang tua. Dan setelah orangtua memberi keterangan jika tidak ada tanggungan motor di rumahnya. Si SA ini pun akhirnya mengaku jika dirinya rela menjual diri hanya ingin mendapatkan HP keluaran terbaru .
Dan karena ekonomi keluarga yang sulit inilah SA tak ingin meminta kepada orangtuanya hanya untuk membeli sebuah hp baru hingga membuat dia nekat menjadi seorang PSK.