Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Utara (Kaltara) turut melakukan penyelidikan atas kecelakaan laut yang terjadi antara dua speedboat di Perairan Sei Nyamuk, Sebatik Timur.



Kapolda Kaltara Brigjen Pol Indrajit mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

loading...
loading...



“Saya belum bisa menyatakan penumpang yang dibawa itu adalah TKI ilegal, atau jalurnya ilegal. Sebab sejauh ini masih ada kegiatan penyelidikan, artinya kasus ini kita back up untuk ditangani,” ucapnya

Ditambahkan, nakhoda dari speedboat yang mengalami kecelakaan itu sejauh ini belum dapat dimintai keterangan. Nakhoda hilang.

“Apakah tenggelam atau melarikan diri, kami belum dapat pastikan, yang jelas masih dilakukan pencarian juga,” sebutnya.

Mengenai pandangannya melihat speedboat berangkat malam untuk menghindari pemeriksaan, ia katakan dalam hal ini yang lebih utama adalah koordinasi. 

Apalagi ini melibatkan negara lain. Koordinasi akan dilakukan Polres Nunukan dengan aparat berwenang di Tawau, Malaysia.


>